Bagi mereka yang sedang mendambakan kehadiran buah hati, kehamilan pertama tentu sangatlah menggembirakan. Namun, hal ini juga tentunya dapat membuat calon orangtua bertanya-tanya sekaligus khawatir. Terutama terkait hal apa saja yang perlu dilakukan agar bayi terlahir dengan sehat.
Jika ibu salah satu orang yang bertanya-tanya, ibu tidak perlu khawatir. Sebab, ada beberapa informasi dasar kehamilan yang perlu ibu ketahui. Sebagai pedoman menjaga diri dan kandungan selama sembilan bulan ke depan. Selain itu, pastikan juga ibu selalu dalam pengawasan dokter kandungan setelah pertama kali memeriksakan diri.
1. Kenali Tanda Kehamilan
Umumnya, tanda awal kehamilan yang paling jelas adalah menstruasi yang terlambat. Ketika kamu tidak kunjung mengalami menstruasi pada jadwalnya, kemungkinan besar kamu sedang mengandung janin yang berusia sekitar 2 minggu.
Terlebih kalau tanda kehamilan ini juga diikuti dengan nyeri pada payudara, mual hingga muntah, sering buang air kecil, dan mudah merasa lelah. Kalau sudah begitu, kamu bisa membuktikan kehamilan tersebut dengan menggunakan test pack atau langsung memeriksakan diri ke dokter.
2. Perubahan Yang Terjadi Pada Tubuh
Ada beberapa perubahan fisik yang dapat terjadi pada trimester awal kehamilan. Mulai dari perubahan bentuk payudara, peningkatan intensitas BAK, rasa lelah yang berlebihan, keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu, hingga sembelit.
Beberapa perubahan tersebut normal terjadi selama awal kehamilan, sehingga ibu tidak perlu khawatir. Namun, jika beberapa perubahan fisik tersebut menghambat aktivitas ibu, sebaiknya mintalah saran medis yang tepat kepada dokter kandungan.
3. Rutin Periksa Kandungan
Rutin periksa kandungan juga termasuk ke dalam informasi dasar kehamilan yang patut dilakukan. Kamu disarankan untuk memeriksakan kandunganmu sebulan sekali selama enam bulan pertama kehamilan. Setelah itu, intensitas bertambah menjadi tiap dua minggu sekali pada usia kehamilan tujuh dan delapan bulan dan seminggu sekali saat berusia sembilan bulan.
Intensitas tersebut berlaku jika kamu menjalani kehamilan dengan normal dan sehat. Rutin menjalani pemeriksaan kehamilan bisa membantu dokter memantau kondisimu dan kandungan, seperti mengetahui jika kehamilanmu bermasalah, sehingga bisa segera ditangani sebelum berdampak negatif atau mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada kandunganmu.
4. Mengetahui Usia Kandungan
Sebenarnya tidak ada cara pasti untuk mengetahui hari pertama tubuhmu sudah mengandung. Namun, dokter kerap memakai hari menstruasimu yang terakhir untuk menentukan usia kehamilanmu. Dengan mengetahui usia kehamilan, maka kamu juga bisa memprediksikan kapan sang buah hati akan lahir.
Itulah beberapa informasi dasar kehamilan pertama yang perlu diketahui. Mulai dari mengenali tanda kehamilan, hingga mengetahui usia kehamilan. Jika ibu masih memiliki pertanyaan seputar informasi dasar kehamilan lainnya, hubungi saja dokter spesialis kandungan.
Kehamilan adalah kondisi yang terjadi ketika terdapat pembuahan dan perkembangan janin di dalam rahim. Umumnya, kehamilan akan berlangsung selama 37 minggu hingga 40 minggu yang dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir.
Namun, pada beberapa kasus, janin bisa dilahirkan sebelum minggu ke-37 kehamilan (kelahiran prematur) atau bertahan di dalam rahim hingga mencapai minggu ke-42 (kehamilan serotinus atau post-term). Pada kehamilan post-term, janin perlu segera dikeluarkan untuk menghindari risiko aspirasi mekonium (keracunan air ketuban yang telah bercampur dengan feses).
Pada dasarnya, tanda awal kehamilan cenderung berbeda-beda pada setiap ibu. Namun, sejumlah tanda-tanda umum terjadinya kehamilan adalah sebagai berikut :
Langkah awal untuk memastikan terjadinya kehamilan adalah dengan melakukan pemeriksaan. Adapun sejumlah prosedur yang dapat dilakukan untuk mengonfirmasi kehamilan adalah sebagai berikut :
REFERENSI
https://www.halodoc.com/artikel/informasi-dasar-kehamilan-pertama-yang-perlu-diketahui
https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/mengenal-proses-kehamilan
Kesehatan mulut dan gigi seharusnya selalu dijaga, keduanya memegang peranan penting bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh. Jika kesehatan mulut dan gigi tidak dijaga, risiko terhadap penyak [...]
Bagi mereka yang sedang mendambakan kehadiran buah hati, kehamilan pertama tentu sangatlah menggembirakan. Namun, hal ini juga tentunya dapat membuat calon orangtua bertanya-tanya sekaligus kha [...]
Diabetes adalah penyakit metabolik yang terjadi ketika terdapat kadar gula yang tinggi pada tubuh, namun tidak dapat dipergunakan secara maksimal oleh tubuh. Diabetes adalah kondisi yang term [...]
Anda memiliki pertanyaan mengenai artikel? atau mengenai penyakit dalam atau interna? Silahkan klik tombol atau link di samping untuk mulai konsultasi langsung mengenai pertanyaan anda. Anda dapat terhubung langsung dengan kami atau dengan dokter terkait.
~Ikhlas Dalam Melayani